ReSaH HaTi

Ujian-Nya..tetap ada dimana-mana...tidak dapat dielak walau lari beratus-ratus batu...
semakin jauh rasanya hati ini...

Akhirnya, penantianku bakal berakhir apabila tamatnya semester untuk tahun ini...tapi...hati ini masih keresahan tatkala hendak meninggalkan waktu itu..waktu yang kuanggap tidak dapat kulupakan...waktu yang tidak dapat diputar kembali...

Hatinya masih tidakku ketahui rahsianya...begitu juga hatiku sendiri...semakin jauh kufikirkannya, semakin tidak tenteram fikiranku..lantas aku merintih pada sahabat, merintih pada Dia...dengan harapan, rintihanku ini didengari dan diberi petunjuk untuk mengatasinya...

Begitu aneh perasaan ini..membuatkanku terkadang leka memikirkannya, leka ketika merasainya...namun, kubatasinya dengan kesibukkanku...tidak mahu dibuai mimpi yang tidak pasti...

Namun kutahu..hatinya tidak akan dapat dimiliki seandainya dirinya sendiri tidak dapat menerima. Begitu juga aku.Hatinya dan dirinya tidak akan menjadi milikku seandainya aku terus menidakkan perasaan ini dan lari dari realiti sebenar.

Kuseru namanya, kuseru hatinya seandainya dia adalah pendamping sebenarku. Kadangkala, aku terfikir sendiri, kenapa dia dalam mimpiku?kenapa dia dalam hidup realitiku? Puas kuselami, puas kuhayati...Namun, aku bukanlah orang yang berkuasa untuk memiliki segala-galanya yang diimpikan dan bukanlah berkuasa untuk menolak segala yang bakal aku dapat walaupun tidak menginginkannya...

Resah hati ini akan berakhir apabila aku menemui jawapan sebenar...Namun...bagaimana dan bila masih kutidak ketahui...harapanku, doaku...seandainya aku masih punya waktu untuk merasai perasaan itu bersamanya, izinkanlah wahai Tuhanku..seandainya aku tidak mempunyai waktu untuk menuntut perasaan itu, luputkanlah perasaan ini dari hatiku..